Selasa, 19 September 2017

Rupiah Menguat ke Posisi Rp13.270/USD

Jakarta (Lampost.co) -- Gerak nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan Rabu pagi terpantau menguat tipis dibandingkan dengan perdagangan sore di hari sebelumnya di posisi Rp13.279 per USD. Sejauh ini, sentimen positif masih berdatangan dan memperkuat nilai tukar rupiah untuk berbaris di jalur hijau.

Mengutip Bloomberg, Rabu 20 September 2017, nilai tukar rupiah pada perdagangan pagi dibuka menguat di Rp13.270 per USD. Day range nilai tukar rupiah berada di kisaran Rp13.266 per USD hingga Rp13.279 per USD dengan year to date return di minus 1,44 persen. Sedangkan menurut Yahoo Finance, nilai tukar rupiah berada di posisi Rp13.065 per USD.

Sementara itu, Kepala Analis Indosurya Mandiri Sekuritas William Suryawijaya menyatakan, penantian suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) akan memengaruhi gerak indeks di sepanjang hari ini. "Meski begitu, transaksi hari ini bisa juga berada dalam ‎rentang konsolidasi wajar, sembari menantikan adanya gelombang capital inflow," kata William.

Sebagaimana diketahui, hari ini BI akan menggelar Rapat Dewan Gubernur bulanan untuk mengampil keputusan terkait besaran tingkat BI 7 Days Reverse Repo Rate yang saat ini berada di posisi 4,5 persen. Keputusan tersebut akan diumumkan BI pada rapat di hari kedua, Jumat 22 September 2017.

Masuknya aliran modal asing ke bursa saham domestik, kata William, ‎diharapkan mampu mendongkrak kenaikan IHSG untuk kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa. Hal itu mengingat kondisi fundamental perekonomian yang berada dalam keadaan stabil.

"Saat ini IHSG memiliki support terdekat yang akan berupaya dipertahankan pada level 5.813, sedangkan target resisten terdekat yang berusaha ditembus ada di posisi 5.927," terang William.

Sumber : Lampost.co | SAI 100 FM | Sai 100 FM

0 komentar:

Posting Komentar